DISKOMINFOTIKSAN DUMAI - Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Dumai Bersama Pemerintah Kota Dumai, menggelar rapat Forum Komunikasi Pemangku Kepentingan Utama Semester I tahun 2023, Rabu (21/6/2023).
Pertemuan yang di langsungkan di Ruang Rapat Wan Dahlan Ibrahim itu, dipimpin langsung oleh Wali Kota Dumai, H. Paisal, SKM, MARS. Turut hadir, Sekretaris Daerah Kota Dumai, H. Indra Gunawan, S.IP, M.Si, dan beberapa Kepala OPD terkait.
Dalam forum ini, penyampaian materi disampaikan langsung oleh Kepala BPJS Cabang Dumai, Bernat Sibarani, S.Kom, MM, AAK, CDCS.
Dalam pantauan, rapat ini membahas mengenai overview program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), instruksi presiden tentang optimalisasi program JKN, peta jalan UHC Kota Dumai, peningkatan kualitas layanan kesehatan, kemudian strategi dan dukungan yang diperlukan.
Usai kegiatan, Wali Kota Dumai, H. Paisal mengungkapkan, Pemerintah Kota Dumai terus berkomitmen untuk memastikan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat berjalan efektif. ini merupakan bentuk tanggung jawab penuh dari pemerintah agar seluruh masyarakat mendapatkan akses terhadap perlindungan kesehatan, sebagaimana amanat Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 tahun 2022 tentang optimalisasi pelaksanaan program JKN.
“Kami mengapresiasi BPJS Kesehatan Cabang Dumai yang telah menginisiasi pertemuan ini. Insya Allah, forum ini akan memperkuat sinergitas dan koordinasi, guna meningkatkan implementasi program JKN dan Khidmat Kesehatan bagi masyarakat di Kota Dumai,” ucapnya.
Lebih lanjut, disampaikan orang nomor satu Dumai, untuk mewujudkan khidmat kesehatan yang semakin optimal, perlu monitoring dan evaluasi terhadap penyediaan fasilitas kesehatan, sarana prasarana maupun Sumber Daya Manusia (SDM) secara berkesinambungan.
"Insya Allah, melalui forum ini, kita bisa memastikan optimalnya keberlangsungan program JKN-KIS di Kota Dumai,” pungkasnya.
Disampaikan Bernat, tujuan dari forum komunikasi ini yaitu untuk mewujudkan komunikasi antar pemangku kepentingan utama terkait pelaksanaan program JKN-KIS meliputi penyampaian saran dan gagasan, pemecahan masalah, serta perumusan rencana kerja sama strategis.
“Tujuan lain dari pelaksanaan forum ini agar tercapainya kesepahaman yang sama dalam mendukung program JKN-KIS, mempermudah koordinasi antar instansi terkait, penyelesaian masalah, dan kemudahan akses layanan kesehatan bagi penduduk. Partisipasi nyata Pemda pun kami harapkan dalam mendukung sosialisasi, keberhasilan implementasi program JKN-KIS, monitoring dan evaluasi, serta fasilitas pelayanan peserta program JKN-KIS tanpa diskriminasi,” ungkap Bernat.
Pada kesempatan itu juga, Bernat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Dumai, yang telah memberikan dukungan penuh dalam menyukseskan penyelenggaraan program JKN-KIS, sehingga Kota Dumai berhasil meraih penghargaan UHC Award tahun 2023. Dan saat ini cakupan kepesertaan JKN Kota Dumai sudah mencapai angka 98 persen dari jumlah penduduk.