Editor: Administrator
Senin, 13 Juni 2022  18:30 WIB. Dibaca 692 Kali   WhatsApp   Facebook


DUMAI - Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diakominfotiksan) Kota Dumai menggelar Rapat bersama Tim Pelaksana IT Security Assessment (ITSA) oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) RI, Senin (13/6/2022).

Rapat Kick off ITSA ini dilakukan di Ruang Rapat Kantor Diskominfotiksan Kota Dumai yang dipimpin langsung oleh Kepala Diskominfotiksan Kota Dumai Drs. H. Khairil Adli, M.Si, Kabid Statistik dan Persandian (Tiksan) Maysarah, S.Sos, M.Pd, Kabid Layanan Infrastruktur e-Government Mulyono, S.Kom, Pejabat Fungsional dibidang Tiksan yang juga Sandiman Kota Dumai Fadly Rasbullah, M.IP, serta Tim Pelaksana ITSA yang dipimpin oleh Sandiman Madya Taufik Nurhidayat, S.ST.

Pengujian yang dilakukan oleh Tim Pelaksana ITSA ini berlangsung selama 5 hari, diawali dengan Kick Off Meeting pada tanggal 13 Juni, dilanjutkan dengan pengujian selama 3 hari, dan diakhiri dengan paparan hasil ditanggal 17 Juni.

Dalam paparannya, Ketua Tim Pelaksana ITSA, Taufik Nurhidayat mengungkapkan bahwa ITSA merupakan pengujian terhadap pengamanan yang telah diterapkan pada aset milik pengguna untuk memastikan aset tersebut dapat digunakan dengan baik dan optimal demi tercapainya pemerintahan yang aman.

"Secara umum, Tim Pelaksana ITSA akan melakukan Security Testing yaitu teknik yang digunakan untuk menemukan semua kemungkinan celah kerentanan dan kelemahan sistem yang mungkin mengakibatkan hilangnya informasi, pendapatan, reputasi dari pihak internal atau eksternal yang dapat menyebabkan kerugian bagi organisasi," tutur Taufik.

Lanjutnya, tujuan dari ITSA diantaranya yaitu memverifikasi kemungkinan penerobosan keamanan infrastruktur dari perspektif eksternal dari Internet, mengetahui tingkat keamanan aplikasi (perspektif Black-box dan Grey-box) dan memberikan peringkat kerentanan berdasarkan tingkat ancaman, potensi kerugian, dan kemungkinan eksploitasi.

"Selain itu kita juga dapat mengetahui efektivitas sistem pendeteksi serangan dini, pencegahan dan kemampuan dalam penanganan insiden serta mengeksploitasi kerentanan dan memberikan bukti dari konsep terhadap kerentanan yang dapat dieksploitasi," katanya.

Sementara itu Kepala Diskominfotiksan Kota Dumai, H. Khairil Adli mengatakan bahwa untuk menyukseskan ITSA diperlukan penguatan sinergi dan kolaborasi berkelanjutan dan efektif antara BSSN, Diskominfo dan seluruh OPD dalam menerapkan keamanan siber.

"Karena peran persandian yang sangat kompleks, keamanan informasi menjadi salah satu aspek penting. Kebocoran informasi strategis tentunya sangat berpengaruh pada kinerja birokrasi dan tingkat keberhasilan pelaksanaan kebijakan pemerintah di berbagai bidang. Untuk itu, keamanan siber merupakan upaya yang mesti dilakukan secara berkelanjutan, untuk melindungi jaringan sistem dan semua data," pungkasnya.

Adapun, aplikasi yang akan diuji di berdasarkan kesepakatan adalah website E-Office https://e-office.dumaikota.go.id/103.209.187.94, E-Absensi https://absensi.dumaikota.go.id/103.209.187.103, Web Dumai Kota https://web.dumaikota.go.id/

103.209.187.75, dan PPID Kota Dumai https://ppid.dumaikota.go.id/103.209.187.75.






Semua Berita

Berita Lainnya

Segera Dibangun, Markas Kopassus Akan Hadir di Kota Dumai

DUMAI, DISKOMINFOTIKSAN – Kamis, 19 Juni 2025 — Kota Dumai akan menjadi salah satu kota strategis di Indonesia yang akan menjadi lokasi...

Kejurkot Tenis Dumai 2025 Resmi Dimulai, Wakil Wali Kota Tekankan Pentingnya Pembinaan Atlet

DUMAI, DISKOMINFOTIKSAN - Wakil Wali Kota Dumai Sugiyarto menghadiri sekaligus membuka Kejuaraan Kota (Kejurkot) Dumai Tahun 2025 Cabang Tenis yang...

Tunjukan Trend Positif, Inovasi PMT Dumai Kota Jadi Harapan Percepatan Penurunan Stunting

DUMAI, DISKOMINFOTIKSAN - Pelaksanaan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) dengan Inovasi “Gemar Ceting Perjaka di Pustu” di Kecamatan Dumai...