DISKOMINFOTIKSAN, DUMAI - Banjir rob yang terjadi di Kota Dumai menjadi perhatian serius bagi Wali Kota Dumai H. Paisal. Secara langsung Beliau memimpin rapat penanggulangan banjir rob yang dilaksanakan di ruang rapat Wan Dahlan Ibrahim, Rabu (05/04),
Wali Kota Dumai mengungkapkan bahwa banjir rob yang terjadi di kota Dumai bukanlah masalah yang baru, dan telah menjadi perhatian serius bagi pemerintah setempat. Oleh karena itu, rapat penanggulangan banjir rob ini diselenggarakan sebagai bentuk tindakan konkrit dari pemerintah kota Dumai untuk menangani masalah ini.
Rencananya Pemerintah Kota Dumai melalui Dinas Pekerjaan Umum akan membangun Pintu Air, Geobag, serta Turap di beberapa titik di wilayah Kota Dumai yang terbagi menjadi 8 zona dan akan dibangun pada tahun 2023.
Dalam rapat tersebut, Wali Kota Dumai meminta para ahli dan pejabat terkait untuk memberikan solusi terbaik dalam menanggulangi banjir rob. Beliau juga menekankan pentingnya pembersihan sungai dan pengoptimalan saluran drainase untuk mengurangi risiko banjir rob di masa depan.
"Kita harus mengambil langkah-langkah preventif agar banjir rob tidak terjadi lagi di masa yang akan datang. Saya berharap dengan adanya rapat ini, akan tercipta solusi yang tepat dan dapat segera dilaksanakan," ucapnya.
Para pejabat terkait dan ahli yang hadir dalam rapat juga menyampaikan usulan-usulan dan solusi untuk menangani banjir rob di Kota Dumai. Salah satunya adalah peningkatan pengawasan dan pembangunan Pintu Air dan juga Geobag di sekitar sungai.
Rapat penanggulangan banjir rob yang dipimpin oleh Wali Kota Dumai ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang penting dalam menyelesaikan masalah banjir rob di Kota Dumai. Pemerintah Kota Dumai berkomitmen untuk terus berupaya dalam menangani masalah banjir rob, sehingga masyarakat dapat terhindar dari risiko banjir rob di masa yang akan datang.